Pakar UI Wanti-wanti Kebiasaan Makan Daging Seperti Ini Perburuk Gejala GERD – Update 1

Berbagi daging kurban di momen Hari Raya Idul Adha menjadi momen istimewa, terutama bagi masyarakat yang jarang mengonsumsi daging. Namun, tetap perlu diingat, konsumsi berlebihan di balik kenikmatan tersebut, jelas berisiko. Salah satunya gangguan pencernaan yang patut diwaspadai, seperti GERD (Gastroesophageal Reflux Disease).
Guru Besar Fakultas Kedokteran Indonesia (FK UI) yang juga spesialis penyakit dalam dari Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, mengingatkan konsumsi daging secara berlebihan, terutama dalam waktu singkat, bisa memicu timbulnya GERD. Gangguan ini muncul akibat aliran balik isi lambung ke kerongkongan yang menimbulkan sensasi panas di dada (heartburn), regurgitasi, hingga rasa pahit di mulut.
“Lemak yang berlebihan dapat memperlambat pengosongan lambung dan melemahkan katup lambung-kerongkongan, sehingga isi lambung naik kembali,” jelas Prof Ari, dalam keterangannya, Minggu (8/6/2025).