Jadi ‘Biang Kerok’ Obesitas-Diabetes, Makanan Ini Paling Banyak Dikonsumsi Warga Indonesia

Menyadari Risiko Obesitas dan Diabetes
Kasus penyakit tidak menular (PTM) obesitas hingga diabetes terus meningkat signifikan di Indonesia. Keduanya menjadi faktor risiko utama penyakit jantung, stroke, dan masalah ginjal. Data terbaru menunjukkan bahwa kasus obesitas sentral meningkat dari 18,8% menjadi 36,8% pada 2023. Obesitas sentral didefinisikan sebagai lingkar perut lebih dari 80 cm pada wanita dan 90 cm pada pria.
Fakta Ilmiah Tentang Obesitas Sentral
Hasil cek kesehatan gratis (CKG) menunjukkan bahwa obesitas sentral menjadi penyebab utama penyakit jantung dan stroke di Indonesia. Ini tercermin dari beban pembiayaan BPJS Kesehatan yang meningkat, dengan penyakit jantung menyumbang 70% dari total Rp 174,90 triliun.
Langkah Praktis untuk Mencegah
Untuk mencegah obesitas dan diabetes, penting untuk memperhatikan asupan makanan dan aktifitas fisik. Kurangi konsumsi makanan tinggi gula dan lemak, serta lakukan olahraga teratur.
Ajakan untuk Konsultasi Profesional
Jika Anda memiliki lingkar perut di atas batas normal atau merasa memiliki risiko terkena penyakit ini, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.