Cerita Dosen di Tegal Idap Hipertensi-Diabetes, Berujung Kena Penyakit Ginjal: Pelajaran tentang Pencegahan Penyakit Kronis

Seorang Dosen di Tegal dengan Tiga Penyakit Kronis
Seorang pria di Tegal, Jawa Tengah bernama Fatchurrozak Himawan (46) menceritakan kisahnya mengidap tiga penyakit kronis sekaligus yaitu hipertensi, diabetes tipe dua, dan penyakit ginjal. Semua bermula dari 10 tahun lalu ketika ia mengidap hipertensi. Karena kondisinya itu, ia harus mengonsumsi obat tekanan darah bila mengalami gejala nyeri kepala.
Prediabetes dan Perkembangannya
Pada tahun 2019, Fatchurrozak terlibat sebagai responden dalam penelitian kesehatan yang mengungkap kondisinya sebagai prediabetes. Prediabetes adalah kondisi pra-diabetes di mana kadar gula darah sudah tinggi dan berisiko tinggi berkembang menjadi diabetes tipe dua.
Manfaat Utama Pencegahan Dini
Kisah Fatchurrozak mengingatkan kita bahwa penyakit kronis tidak datang tanpa peringatan. Prediabetes, jika tidak diatasi, dapat berkembang menjadi diabetes tipe dua dan bahkan menyebabkan komplikasi seperti penyakit ginjal. Pencegahan dini melalui perubahan gaya hidup seperti diet sehat, olahraga teratur, dan pengaturan obat-obatan dapat memperlambat atau mencegah perkembangan penyakit ini.
Cara Penerapan Pencegahan
1. Perhatikan Pola Makan: Konsumsi makanan kaya serat, rendah gula, dan sodium.
2. Aktivitas Fisik: Lakukan olahraga rutin minimal 30 menit sehari.
3. Pantau Kadar Gula dan Tekanan Darah: Pastikan rutin memeriksakan diri.
4. Konsultasi Dokter: Jangan abaikan gejala dan selalu ikuti anjuran medis.
Fakta Ilmiah tentang Prediabetes
Prediabetes bukanlah penyakit tetapi suatu kondisi yang menandakan risiko tinggi terkena diabetes tipe dua. Dengan intervensi dini, perkembangan ini dapat dicegah atau ditunda. Studi menunjukkan bahwa perubahan gaya hidup dapat mengurangi risiko diabetes hingga 58% pada orang dengan prediabetes.
Penutup
Cerita Fatchurrozak Himawan adalah pengingat penting untuk tidak menunda perawatan kesehatan. Dengan pencegahan dini dan pengelolaan yang baik, risiko terkena penyakit kronis dapat diminimalisir. Jika Anda memiliki riwayat atau gejala serupa, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan rencana perawatan yang sesuai.
Terima kasih atas perhatiannya.