Stunting dan Malnutrisi Akibat Seblak, Mungkinkah? Pendapat Para Ahli Tentang Makanan Pedas

Pengantar
Seorang dokter di Bandung Barat baru-baru ini menjadi viral karena menceritakan pengalamannya menangani pasien radang lambung. Pasien tersebut lebih sering mengonsumsi seblak daripada nasi. Menurut dokter, pola makan seperti ini dapat meningkatkan risiko stunting dan malnutrisi, terutama jika calon ibu menerapkan pola serupa.
Manfaat Utama Makanan Seimbang
Dokter Mariska Haris menekankan pentingnya makanan seimbang untuk menjaga kesehatan. Pasien perempuannya makan seblak hingga dua kali sehari, yang akhirnya menyebabkan radang lambung. Ini menunjukkan bahwa makanan pedas dan berminyak seperti seblak tidak sehat jika dikonsumsi secara berlebihan.
Cara Penerapan Pola Makan Sehat
Untuk mencegah stunting dan malnutrisi, penting untuk memperhatikan asupan gizi seimbang. Makanan seperti nasi, protein, dan sayuran harus menjadi bagian utama dari diet sehari-hari. Jika mengonsumsi makanan pedas, lakukanlah dengan sedikit dan diselingi dengan makanan yang lebih sehat.
Fakta Ilmiah Tentang Stunting dan Malnutrisi
Stunting dan malnutrisi sering terjadi karena asupan gizi yang tidak memadai atau tidak seimbang. Makanan pedas seperti seblak, jika dikonsumsi secara berlebihan, dapat mengganggu pencernaan dan mengurangi nafsu makan, sehingga mempengaruhi pertumbuhan anak.
Penutup
Dengan memperhatikan pola makan seimbang, kita dapat mencegah risiko stunting dan malnutrisi. Jika meragukan pola makan atau mengalami masalah kesehatan, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran yang lebih spesifik.