“8.000+ Jemaah Haji Terkena ISPA, Ini Penyebab dan Pencegahannya”

Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Makkah dan Madinah mencatat 7.957 kasus ISPA pada jemaah haji. Kondisi ini dipicu oleh kepadatan di area ibadah dan suhu ekstrem yang mencapai 46°C.
Penyebab Utama ISPA pada Jemaah Haji
1. Kepadatan di Lokasi Ibadah: Area seperti Thawaf, Sa’i, dan terminal bus menjadi tempat penularan utama karena kerumunan.
2. Suhu Ekstrem:cuaca panas di Makkah memperlemah sistem kekebalan tubuh, meningkatkan risiko infeksi.
Cara Mencegah ISPA selama Ibadah Haji
1. Jaga Kebersihan: Cuci tangan rutin dan hindari menyentuh wajah dengan tangan tak bersih.
2. Pakai Masker: Terutama di area kerumunan untuk mengurangi penularan.
3. Rest Area: Pastikan untuk beristirahat dan menghindari paparan panas berlebihan.
Fakta Ilmiah tentang ISPA
ISPA umumnya disebabkan oleh virus atau bakteri, menimbulkan gejala seperti demam, batuk, dan pilek. Pencegahan dini dapat mengurangi risiko infeksi, terutama dalam suasana padat seperti ibadah haji.
Manfaat Pencegahan yang Realistis
Dengan menerapkan langkah sederhana, jemaah dapat mengurangi risiko terkena ISPA dan menjaga kesehatan selama ibadah. Jika merasakan gejala, segera hubungi petugas kesehatan di KKHI untuk penanganan yang tepat.
Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) terus memantau situasi dan memberikan edukasi kesehatan kepada jemaah untuk meminimalisir risiko penyakit selama ibadah haji.
“`